DUNIAJEPANG.INFO-Di Jepang, Mei termasuk bulan yang memiliki banyak sekali
jenis perayaan atau festival tertentu. Salah satu alasannya yaitu bulan ini
merupakan bulan yang penuh kegembiraan karena berada pada musim semi dan para
petani biasanya juga mulai menanami kebun dan sawah mereka.
Selain itu, perayaan ini memang sudah menjadi
tradisi dan dilakukan dari zaman dulunya, sehingga terus berlanjut hingga saat
ini. Lalu, apa saja perayaan dan festival yang diadakan pada bulan Mei ini?
Aoi Matsuri
Perayaan aoi
matsuri merupakan salah satu perayaan terbesar di Jepang yang diadakan satu
kali dalam setahun, yaitu pada bulan Mei. Disebut aoi matsuri karena daun tanaman futaba
aoi dijadikan sebagai hiasan selama perayaan tersebut. Perayaan ini di
awali dengan Yabusame Shinji, yaitu
upacara di kuil Shimogamo untuk mendoakan keselamatan selama perayaan.
Setelah itu, dilakukanlah upacara saio-dai misogi shinji, busha shinji, kamo kurabe uma, mikage
matsuri, miare shinji dan puncak
perayaan ini yaitu roto no gi yang berlangsung
pada 15 Mei. Puncak perayaan ini dilakukan dengan iring-iringan pejabat istana
yang menuju kuil Shimogamo dan kuil Kamigamo untuk membawa pesan dan
persembahan dari kaisar.
Pada puncak perayaan ini, peserta prosesi baik
wanita atau pria biasanya mengenakan pakaian warna-warni layaknya pakaian yang
dikenakan kalangan bangsawan di zaman Heian. Tidak hanya itu saja, mereka
biasanya juga merias wajah mereka dengan riasan yang agak tebal.
Kodomo no Hi (Tango No Sekku)
Hari
ini jatuh pada 5 Mei, yaitu perayaan hari anak di seluruh Jepang dan dijadikan sebagai salah
satu hari libur nasional. Sebenarnya, perayaan hari anak pada 5 Mei ini untuk
anak laki-laki saja, sementara perayaan anak perempuan dilakukan pada 3 Maret
dengan diadakannya hinamatsuri yaitu festival
boneka.
Bagian yang paling identik dengan perayaan hari anak
kodomo no hi ataupu ini yaitu
dikibarkannya koinobori yang merupakan
bendera berbentuk ikan koi dan berwarna-warni untuk menyambut hari anak. Bendera
ini dikibarkan di rumah-rumah oleh orang tua yang memiliki anak laki-laki
sampai pada hari anak yaitu 5 Mei.
Pada perayaan hari anak ini, selain memasang koinobori, para keluarga yang memiliki
anak laki-laki biasanya juga memajang pakaian kesatria zaman dulu yang disebut
juga dengan replikayoroi dan helm samurai. Selain itu, makanan
istimewa yang disajikan saat perayaan kodomo
no hi ini yaitu kue beras chimaki
dan kashiwamochi.
Sanja Matsuri
(Festifal 3 Kuil)
Selain perayaan aoi
matsuri dan kodomo no hi, di
bulan Mei juga terdapat perayaan besar Sanja Matsuri. Perayaan ini diadakan di
distrik Asakusa, Tokyo pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu, pada minggu ketiga bulan Mei. Perayaan sanja matsuri ini biasanya ditonton
lebih dari satu setengah juta penonton setiap tahunnya. Makna dari perayaan ini
yaitu memuliakan atau memperingati tiga pendiri senso-ji, yaitu Hinokuma Hamanari, Hinokuma Takenari, dan Hajino
Nakatomo.
***
Nah,
itulah beberapa perayaan atau festival yang selalu diadakan di Jepang pada
bulan Mei. Jika kamu berencana liburan ke Jepang pada bulan Mei ini, maka
jangan lupa untuk menyaksikan salah satu atau bahkan semua perayaan besar
tersebut ya.
Penulis : Yaldi Riandias
Sumber gambar: blog.zaq.ne.jp,tokyoweekender.com
EmoticonEmoticon