Misaki tampak khawatir
kenapa Chiaki lama sekali dan belum pulang mengambil air bersama Kaede. Misaki
langsung lari mencari Chiaki ke dalam hutan. Di sisi lain, Kaede tampak menahan
tangan Chiaki agar dia mau berhenti, karena Kaede dari tadi memanggilnya tapi
Chiaki benar-benar mengacuhkannya.
“Aku ingin bicara.”
Cecar Kaede pada Chiaki yang tampak tidak begitu nyaman. “Aku tau aku egois.
Tapi aku tidak bisa melupakanmu selama 2 tahun ini. Aku selalu memikirkanmu
saat berada disana.”
“Dimana? Di luar negeri
mana kamu belajar?” Tanya Chiaki datar.
“Apa maksudmu.
Buston..”
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
“Kamu pandai berbohong.
Kamu tidak ke Boston kan?” Balas Chiaki sambil tersenyum kecil. “Seseorang
melihatmu di bar di Roppongi.”
Kaede terdiam. Misaki
yang ternyata mengintip juga kaget mendengarnya.
“Kenapa kau harus
berbohong padaku soal ke luar negeri. Jika ingin putus kau bisa mengatakannya
langsung padaku.” Sambung Chiaki.
Kaede berusaha membela
diri tapi Chiaki tampaknya sangat marah dan meminta Kaede untuk tidak muncul
dihadapannya lagi.
“Apa kau menyukai
Misaki-chan?” Tanya Kaede.
“Dia orang penting
bagiku…karena dia bagian dari Sea Sons.”
Misaki yang
mendengarnya hanya diam. Saat Misaki hendak pergi dia melihat Kanata menatapnya
dari jauh.
Misaki menelpon Wakaba
dan mengatakan kalau dia bodoh. Awalnya dia mengira Chiaki mengajaknya untuk
tetap tinggal disini karena perasaannya, tapi hanya karena dia bagian dari
SeaSons dan dia hanya membutuhkannya untuk menjadi patissier. Jika dia mengungkapkan perasaanya pada Chiaki, maka
hubungan mereka pasti akan jadi aneh dan dia juga tidak akan tinggal dengan
nyaman disini. Wakaba mengatakan kalau dia jadi Misaki dia akan mengatakan
perasaanya dan kembali ke Tokyo.
Misaki pergi ke kamar
Chiaki dan mengatakan padanya bahwa dia akan bekerja di Sea Sons meskipun musim
panas telah berakhir. Chiaki senang dan akan memberitahu Toma dan Kanata besok.
SukinaHito/FujiTV |
Besoknya, Misaki tampak
membuat beberapa kue untuk hidangan penutup. Katanya sih idenya akan hidangan
penutup terus bermunculan. Chiaki mengatakan kalau Misaki sangat keren. Dia
hendak mencobanya tapi tiba-tiba dia mendapat panggilan telpon. Misaki melihat
ke arah Kanata yang hanya diam melihat ke arahnya. Kanata melihat kue itu.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
Misaki menjelaskan
bahwa di dalamnya ada raspaberi yang tersembunyi. Tema kue kali ini yaitu
“perasaan yang tersembunyi.” Saat kita menyukai seseorang, kita tidak selalu
bisa memperlihatkannya.
Walau tidak terlihat
tapi kita tetap menyimpannya dalam hati. “Aku membayangkan hal itu saat
membuatnya.” Cecar Misaki sambil tersenyum. Kanata hanya diam dan melihat kue
mungil yang di dalamnya ada raspaberi itu.
Toma tampak kaget dan
tak percaya melihat wanita bertopi yang menurutnya manis kemaren berada di
hadapannya. Wanita bertopi itu bernama Manami Nishijima dan berumur 21
tahun.Toma tersenyum dan mengatakan mungkin mereka ditakdirkan bertemu karena
dia juga berumur 21 tahun. Tapi anggapannya mungkin keliru, karena Manami
ternyata ingin bertemu dengan kakak Toma.
Chiaki bertemu dengan
Ryo, seorang lelaki paruh baya yang sepertinya tengah mengincar sesuatud ari
Chiaki dan SeaSons. Ryo memperlihatkan sebuah berkas padanya.
“Sudah ku bilang, kami
tidak ingin bergabung dengan restoranmu.” Cecar Chiaki begitu melihat berkas
itu.
“Kamu tidak sabaran
sekali, lihat baik-baik. “ balas laki-laki itu.
SukinaHito/FujiTV |
Chiaki melihat berkas
itu dan melihatnya per halaman. Dia sedikit kaget melihat isinya.
“Aku kaget sekali.
Sepertinya kedua adikmu tidak mengetahuinya.” Sambung laki-laki itu.
Laki-laki itu meminta
Chiaki untuk tanda tangan dan mengancam akan memberitahu adiknya jika dia tidak
tandatangan.
Di rumah, Toma dan
Manami tampak menunggu Chiaki pulang. Manami mengatakan pasti menyenangkan
tinggal dengan dua saudara di dalam rumah. Toma bertanya apakah dia memiliki
saudara? Manami mengatakan kalau dia punya kakak laki-laki tapi dia belum
bertemu dengannya dan saat ini sedang mencarinya. Toma dengan semangat mengatakan
kalau dia akan membantu Manami-chan mencari kakaknya. “siapa namanya?” tanya
Toma antusias.
“Takumi.” Jawab Manami.
“Nashijima Takumi.”
Chiaki pulang ke
restoran dengan sedih. Misaki bertanya kenapa dia terlihat tidak begitu
semangat.Chiaki tidak menjawabnya dan justru bertanya balik kenapa Misaki masih
disini pada jam segini. Misaki mengatakan kalau dia ingin bekerja lebih giat
karena sekarang dia sudah bekerja di Sea Sons. Chiaki tampak hanya diam, tapi
dia kemudian tertawa melihat ada adonan menempel di hidung Misaki.
Di sisi lain, Kanata
tampak minum di tempat Nobuyuki. Mikako kembali menggodanya dengan menyuruh
Kanata untuk mengajak orang yang dia sukai ke festival kembang api. Kanata
hanya diam mendengarnya.
SukinaHito/FujiTV |
“Tema nya perasaan yang
tersembunyi. Kanata memberitahuku.” Cecar Chiaki saat memakan kue buatan
Misaski.“Aku rasa semua orang punya masalah yang tidak bisa diungkapkan. Pasti
enak jika masalah itu keluar (mudah) seperti raspaberi ini.” Sambungnya sambil
melihat raspabery di sendoknya.
Misaki menatap Chiaki.
“Aku ingin melihat kembang api.” Cecarnya. Lalu, dia sadar dan meminta Chiaki
untuk melupakan ucapannya barusan.
Chiaki tersenyum dan
mengatakan, “Ayo kita pergi ke festival kembang api.”
Misaki tampak tersenyum
senang dan tidak percaya kalau Chiaki mau melihat festival kembang api
bersamanya.
Di rumah, dia
mengatakan kepada Kanata bahwa dia akan terus bekerja di Sea Sons, dan dia
sudah membicarakan itu pada Chiaki. “Selain itu, aku juga ingin mengatakan
kalau aku akan ke festival kembang api bersama Chiaki.” Ucap Misaki. “Aku
mengatakannya karena waktu itu aku pernah cerita padamu.”
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
Kanata hanya diam
mendengarnya. Kali ini tidak hanya diam, tapi dia sedikit terusik. “Kau tidak
perlu mengatakannya.” Ucap Kanata dingin.
“Kau kenapa? Apa kau
malu? Atau Cemburu?” tanya Misaki tersenyum seakan menggodanya. “Maaf bercanda.
Kau tidak mungkin begitu,kan?” sambung Misaki sambil tertawa dan pergi dari
sana.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
“Jangan pergi.” Kanata
berdiri dan menatap Misaki. “Jangan pergi ke festival kembang api.”
Misaki menatap Kanata.
Bersambung ke Sinopsis Sukina Hito Ga Iru Koto Episode 5
EmoticonEmoticon