Monday, 5 September 2016

Sinopsis Anime Clannad After Story Episode 20

Sebelum mengantar Ushio sekolah, Tomoya dan Ushio sarapan bersama.  Tomoya mengatakan kalau hari ini ia akan bertemu dan mengucapkan salam kepada guru Ushio. Ushio membenarkan. Sebelum berangkat, mereka berpamitan kepada foto Nagisa yang terpampang di atas meja.
Sampainya di sekolah, Tomoya kaget begitu melihat Ushio langsung menuju seekor babi hutan yang besar. Kata Ushio, ini adalah babi hutan peliharaan di sekolah yang sudah jinak. Melihat babi hutan itu, Tomoya langsung ingat dengan Kyou, karena dulu Kyou sering membawa babi ke sekolah. Mungkinkah..?
Tiba-tiba seorang perempuan menghampirinya dan memperkenalkan diri kepada Tomoya. Tomoya kaget melihat perempuan itu. Ternyata benar, itu Kyou.
“Saya guru Ushio-chan. Nama saya Fujibayashi Kyou. Senang berkenalan dengan Anda.” Ucap Kyou dengan formal sambil membungkukkan badan.
Meski masih kaget, Tomoya langsung membungkukkan badannya, “ Iya, sama sama.”
Clannad After Story
Setelah itu, Kyou langsung tertawa, seakan menertawakan Tomoya. Katanya, ini pertama kalinya ia melihat wajah Tomoya yang formal seperti itu dan rasanya aneh melihat mereka berdua bersikap formal. Kyou juga mengatakan kalau Tomoya seharusnya sudah tau kalau itu adalah Botan (babi hutan peliharaan Kyou)
Tomoya sedikit kesal karena dikerjai Kyou, tapi dia senang bisa bertemu Kyou dan kenyataan bahwa Kyou lah yang menjadi guru Ushio. Tomoya juga mengatakan kepada Ushio kalau ibu gurunya tersebut adalah teman baik mamanya dulu.
Saat bekerja, Yoshino mengatakan kalau adik istrinya, Fuko ingin bertemu dan berkunjung ke rumah Tomoya untuk bermain dengan Ushio. Yoshino mencecar kalau Fuko sepertinya sangat menyukai Ushio menjadi temannya. Tomoya membolehkan Fuko berkunjung ke rumah karena Ushio terlihat juga suka berteman dengan Fuko.

Benar saja, besoknya Fuko si gadis ceria datang dan langsung mengucapkan salam kepada Ushio dan Tomoya yang membukakan pintu. Ia langsung memeluk Ushio dengan mata berbinar-binar dan mengatakan, “Jadi adik Fuko, ya.”
Tomoya hanya tersenyum kesal melihat tingkah aneh Fuko.
Clannad After Story
Fuko juga memberikan roti spesial berbentuk bintang kepada Ushio.
“Ushio yang imut, makan roti yang imut, jadi imutnya berlipat ganda.” Ucap Fuko gemas seakan ingin memeluk Ushio lagi.
Saat Tomoya menawarinya makan, Fuko dengan percaya diri mengatakan “Apakah kamu mau merebut hati Fuko?
Di lain kesempatan, Fuko juga bilang mungkinkah Tomoya melihat diri Nagisa dalam dirinya? Apakah Nagisa lebih kekanak-kanakan daripada Fuko?”
“Gag mungkin tau!” jawab Tomoya kesal.
“Fuko dengar kalau Tomoya Okazaki kehilangan istrinya.” Bantah Fuko.
“ Terus?” cecar Tomoya.
“Bukan hal mengejutkan jika kamu melihat sosoknya dalam diri Fuko.” Ucap Fuko penuh percaya diri.
Tomoya semakin kesal. Bagaimana mungkin Fuko bisa sama dengan Nagisa? Yang jelas, Nagisa sama sekali tidak kekanak-kanakan seperti Fuko dan Tomoya menganggap Fuko orang aneh.
Yang lebih membuat Tomoya tak habis pikir, saat selesai makan, Fuko mengatakan kalau makanannya jangan-jangan diberi obat tidur oleh Tomoya.
Clannad After Story
Tomoya semakin kesal dengan sikap percaya diri yang berlebihan dan sikap kekanak-kanakan Fuko. Ia dengan kesal mengatakan, “Meskipun kamu tidur tidak pakai celana, aku tidak akan menyentuhmu!”
Setelah makan, Fuko mengajak main kartu bersama. Saat sedang main, Tomoya melihat foto Nagisa di atas meja dan ia membayangkan seandainya Nagisa masih hidup dan mereka bisa bermain kartu bersama dengan Ushio seperti yang mereka kalukan saat ini bersama Fuko.
Saat hendak pulang, Fuko dengan sengaja menarik tangan Ushio dan mengajaknya pergi bersama. Dengan cepat, Tomoya mencegah dan menarik Ushio. Fuko tertawa sumringah dan tidak jadi mengajak Ushio ikut bersamanya. Tapi ia berjanji akan datang lagi nanti.

Beberapa hari lagi, akan ada festival olahraga di sekolah. Kyou menganjurkan agar Tomoya mulai berlatih karena anggota keluarga juga akan ikut memeriahkan hari olahraga tersebut.

Di rumah Sanae-san, Akkio ternyata juga selesai berlatih untuk acara olahraga nanti. Sanae–san mengatakan kalau suaminya, Akio akan ikut bertanding menggantikan kepala sekolah yang encok. Melihat itu, Tomoya juga tidak mau kalah, ia juga mulai berlatih untuk ikut pertandingan estafet saat hari olahraga nanti agar Ushio senang.



  


EmoticonEmoticon