Monday, 21 November 2016

Sinopsis Anime Angel Beats! Episode 7

Sekarang Naoi Ayato telah bergabung dengan perserikatan SSS berkat nasehat yang diberikan Otonashi. Yuri meminta bantuannya untuk mencoba mengembalikan ingatan Otonashi karena sampai saat ini Otonashi masih belum mengingat kehidupannya yang sebelumnya. Seperti yang diketahui, Naoi ahli dalam hal ini.
AngelBeats!
Naoi kemudian setuju, tapi di lain sisi Otonashi tampak tidak begitu yakin dan cemas akankah dengan mengetahui ingatan masa lalunya akan berpengaruh pada kehidupannya saat ini. Naoi dan Yuri meyakinkan kalau semuanya akan baik-baik saja. Otonashipun setuju dan pengembalian ingatanpun dimulai.
Flashback.
Otonashi tampak menemani adiknya di ranjang rumah sakit. Mereka bercerita tentang pelajaran dan teman. Otonashi tidak begitu menyukai pelajaran dan dekat dengan orang-orang (teman). Dia merasa tidak memiliki tujuan hidup yang jelas. Sementra adiknya sangat suka belajar dan suka berteman. Adiknya seperti memiliki harapan yang tinggi akan hidup, hanya saja dalam waktu 2 tahun belakangan dia hanya bisa tidur di atas kasur rumah sakit. Otonashi setiap hari bekerja sebagai pengatur lalu lintas dan dengan begitu ia bisa membantu biaya adiknya dan membelikan adiknya manga. 
AngelBeats!
Otonashi berencana untuk mengajak adiknya keluar pada malam natal, membelikannya hadiah ataupun memakan kue bersama. Sehingga sejak saat itu, ia mulai menabung dan bekerja ganda. Tapi keadaan adiknya kian memburuk yang membuat dokter melarang Otonashi untuk membawanya keluar rumah sakit. Namun, malam natal, Otonashi nekad membawa dan menggendong adiknya diam-diam-diam untuk melihat lampu-lampu natal dan pohon natal yang indah. Adiknya bahagia dan mengucapkan terimakasih. Namun, setelah itu, Otonashi hanya berbicara sendiri. Adiknya telah tiada. 
AngelBeats!
Setelah kehilangan adiknya, Otonashi akhirnya menyadari kalau sebenarnya dia memiliki tujuan dan alasan untuk hidup yaitu membuat adiknya bahagia dan tersenyum. Tapi dia menyesal karena baru menyadarinya sekarang. Karena itu, setelah kehilangan adiknya, ia lebih merasakan kehampaan dan hidup yang tidak berarti dari sebelumnya.
Tapi kemudian dia bangkit. Mungkin dia bisa mencari alasan lain untuk hidup. Ia kemudian bekerja dan juga belajar lebih giat. Mungkin dia bisa hidup demi orang lain.
Suatu hari, saat di atas kereta hendak menuju suatu tempat, kereta yang dia tumpangi mengalami kecelakaan. Setelah itu, semuanya gelap. ***
“Kau sudah ingat?” Tanya Yuri kepada Otonashi yang masih tampak tertunduk sedih.
Otonashi meminta Yuri dan Naoi Ayato untuk meninggalkannya sendiri. Hidupku suram, sampai kau mengajariku untuk menemukan tujuan hidupku. Aku sudah menemukannya, tapi…di tengah jalan menujuimpianku, aku mati? Mati tanpa mencapai apapun? Salah! Aku belum boleh mati!
Air mata Otonashi berlinangan. ***
Beberapa saat setelah itu, Otonashi kembali tenang. Dia memutuskan untuk tetap ikut dengan perserikatan. Yuri merasa senang karena Otonashi sudah kembali normal seperli sebelum dia mengingat ingatannya.
AngelBeats!
Hari itu, Yuri kembali membuat rencana yang ia beri nama Monster stream. Seperti biasanya, Otonashi membayangkan pertempuran dengan para monster ganas. Tapi lagi-lagi dugaannya salah. Operasi kali ini hanyalah menakhlukkan monster di sungai (ikan) alias mancing bersama. Ia kesal karena kembali terkecoh lantaran nama judul operasi lagi.
Siang itu, saat berangkat ke sungai, Otonashi melihat Tenshi tengah duduk di taman. Tanpa pikir panjang, Otonashi kemudian mengajak Tenshi untuk ikut memancing bersama mereka. Awalnya Tenshi tidak mau karena itu adalah pelanggaran dan berbahaya. Tapi Otonashi menarik tangannya dan mengatakan kalau saat ini dia bukan lagi ketua Osis. 
AngelBeats!
Melihat Otonashi membawa Tenshi, beberapa anggota kesal dan tidak ingin Tenshi ikut karena Tenshi adalah musuh. Tapi Yuri memutuskan, tidak masalah membawa Tenshi karena saat ini dia bukan lagi ketua Osis. Para anggota perserikatan hanya kaget dan sedikit kesal dengan keputusan Yuri. Tapi tetap saja ia tidak bisa berbuat apa-apa.
AngelBeats!
Di sungai, ternyata ada seorang laki-laki yang tengah memancing, namanya Saitou. Saitou adalah maniak pancing dan dialah yang menyiapkan semua peralatan dan senjata untuk memancing. Dengan semangat, merekapun mulai memancing. Lucunya, saat Otonashi memberikan kail kepada Tenshi dan Tenshi mencoba melemparkan umpan, justru umpan tersebut nyangkut dalam mulut Hinata karena Hinata berada di belakangnya. Lagi-lagi Hinata mendapatkan nasib sial. 
AngelBeats!
Otonashipun kemudian mengajari Tenshi memancing mulai dari mengaitkan cacing di kail dan bagaimana cara melempar yang benar. Otonashi menyuruh Tenshi melempar umpan dengan kuat. Lagi-lagi, korban selanjutnya adalah si pintar Takeyama. Takeyama terbang lantaran kekuatan Tenshi melempar umpan. Lucunya lagi, disaat seperti itu, Takeyaama tetap menyuruh semua orang memanggilnya dengan sebutan kerennya yaitu Kris. 
AngelBeats!
Saitou, si maniak mancing mengatakan kalau sebenarnya memang ada sang raja di sungai ini yaitu monster stream. Dia adalah monster sungai.
Di sisi  lain, Tenshi menarik baju Otonashi dan memperlihatkan kalau umpannya ada yang menarik dengan kuat.
Saitou kaget. Monster Stream.
Air di sekitar kail Tenshi tampak memutar dan bergelombang. Sesuatu telah menarik umpan Tenshi dengan sangat kuat. Bisa diperkirakan yang menarik umpan adalah sesuatu yang sangat besar bak monster. Awalnya dia tidak begitu yakin apakah kail itu tidak akan patah dan sanggup menahan ikan besar itu. Tapi, Saitou memprotes dan mengatakan kalau senjata buatannya sangat kuat.
Otonashi dengan cepat membantu Tenshi menarik kail. Begitu juga dengan anggota lainnya. Mereka bersama-sama menangkap si monster itu. Akhirnya si ikan berhasil tertangkap dan Tenshi mengeluarkan Hand Sonicnya kemudian melayangkan ke tubuh si ikan yang membuat ikan terpotong-potong. Sepertinya mereka tidak perlu membuat rencana Tornado (untuk mendapatkan kupon makan gratis) untuk beberapa hari. 
AngelBeats!
Lalu, bagaimana cara memasak ikan sebanyak ini?
Otonashi berpikir untuk membuat acara makan besar bersama dengan murid biasa. Itu bukan ide buruk. Anggota lain ikut setuju. Sorenya, mereka kemudian mengundang para murid biasa ke lapangan untuk masak dan makan bersama. Otonashi senang karena saat ini mereka seperti semua bersahabat dan tidak ada musuh lagi.
Bahkan Tenshi tampak tenang memotong-motong sayur. Otonashi meminta Tenshi untuk berteman dengan mereka mulai sekarang karena dia tidak mau menjadikannya musuh. Otonashi juga meminta Tenshi untuk membolehkannya memanggil dengan nama depan asli Tenshi yaitu Kanade agar lebih akrab. Tenshi setuju. Maka sejak saat itu, Otonashi memanggilnya dengan nama asli Tenshi.
AngelBeats!
Setelah acara masak dan makan selesai, Yuri tampak datang dalam keadaan penuh luka. Otonashi dan lainnya bertanya, siapa yang berani melukai Yuri seperti ini. Yuri menjawab kalau yang melukainya adalah Tenshi. Otonashi kaget karena dari tadi Kanade ada bersama mereka jadi tidak mungkin Kanade yang menyerang Yuri. 
AngelBeats!
Yuri melihat kearah atas gedung. Otonashi dan lain-lain mengikuti pandangannya. Di atas sana terlihat seorang perempuan tengah berdiri dengan tampak kuat.
Otonashi tampak geram. Tenshi?


EmoticonEmoticon