Turunnya jabatan Tenshi dari ketua Osis ternyata
tidak membuat kondisi membaik. Justru ketua Osis yang baru, Naoi Ayato ternyata
lebih berbahaya. Dia dengan dibantu oleh para pengikutnya dari murid biasa
afterlife menangkap dan mengurung satu persatu anggota SSS yang melanggar
peraturan sekolah.
Siang itu, Otonashi mendekati Tenshi yang tengah
belajar. Otonashi mengajak Tenshi untuk makan Tahu Sichuan bersama. Awalnya
Otonashi berpikir Tenshi akan menolaknya, tapi ternyata Tenshi dengan tenang
menuju ke kantin.
AngelBeats! |
Saat makan, Naoi Ayato datang dan mengatakan kalau
Tenshi (Tachibana-san) dan Otonashi telah melanggar peraturan karena makan
selama jam kosong adalah sebuah pelanggaran. Otonashi memprotes, tapi Tenshi
justru seperti menyesal dan mengatakan kalau dia lupa akan peraturan tersebut.
Si ketua Osis kemudian membawa Otonashi dan Tenshi kemudian mengurungnya dalam
sebuah ruangan kecil. Otonashi panik setengah mati, sementara Tenshi terlihat
tenang dan bahkan ia ingin tidur disana.
AngelBeats! |
Saat itu, Yuri menelpon Otonashi dan mengatakan
kalau keadaan sangat kacau diluar. Yuri mengatakan kalau ternyata Naoi Ayato
bukanlah seorang NPC (murid biasa afterlife) melainkan seorang manusia, sama
seperti mereka. Sebagai ketua Naoi Ayato dituntut untuk bersikap teladan kalau tidak
dia akan ditiadakan dari dunia afterlife. Yuri mengatakan kalau Naoi Ayato
hanya bersikap teladan di depan, sementara dibelakang, dia sering memukuli anak
biasa (NPC).
Dengan turunnya jabatan Tenshi, maka dia lebih bebas
melakukan sesuatu. Yuri juga mengatakan kalau rekan-rekan mereka mulai
berguguran. Otonashi juga mendengar suara gaduh tembakan dan teriakan dari
dalam HPnya. Yuri kemudian menutup telpon setelah mengingatkan Otonashi untuk
membawa Tenshi karena Tenshi lah yang bisa mengakhiri peperangan ini.
AngelBeats! |
Otonashipun mengajak Tenshi untuk keluar dari tempat
itu dan menyelamatkan rekan-rekannya. Dengan menggunakan Guard Skil Hand Sonicnya,
akhirnya Tenshi bisa menghancurkan pintu. Sampainya di lapangan, Otonashi kaget
dan geram melihat rekan-rekannya, termasuk Yuri dan Hinata terkapar tidak
berdaya di tanah. Tanah memerah karena darah.
AngelBeats! |
Naoi Ayato memerintahkan Tachibana-san (Tenshi)
untuk pergi dari tempat itu, tapi Otonashi membantah dan mengatakan kalau
Tenshi seharusnya bisa membantu mereka. Tenshi mengerti dan mengeluarkan
senjata Hand Sonicnya.
“Kau melawan Dewa?” Tanya Naoi Ayato. Ia mengatakan
kalau saat ini dia adalah seorang dewa jadi tidak boleh satupun orang yang
menentangnya. Naoi menceritakan kalau hidupnya di dunia sangat menyedihkan dan
itulah alasan kenapa dia berhak menjadi dewa di dunia afterlife.
AngelBeats! |
Naoi mendekati Yuri yang terkapar dan mengatakan
kalau dia telah belajar hipnotis dan dia berniat untuk memalsukan ingatan Yuri.
Otonashi dengan cepat berteriak dan mendorong Naoi dengan keras. Otonashi marah
dan berteriak kalau kehidupan mereka masing-masing adalah kenyataan, lalu
bagian mana yang dianggap Naoi palsu? Semua hidup dengan sungguh-sungguh.
Naoi menceritakan kenangan buruknya saat hidup di
dunia dimana saudara kembarnya meninggal, dia tidak dianggap, ayahnya sakit,
dan ia merasa hidupnya tidak berarti. Sebenarnya dia merasa dialah yang
“meninggal” karena tidak bisa menjalani hidup yang berarti seperti saudara
kembarnya yang meninggal tersebut. Meski dia tidak meninggal, ayahnya tetap
menganggapnya bodoh dan tidak sepintar saudara kembarnya yang meninggal. Jadi,
dia merasa hidupnya palsu. Dia marah pada Dewa.
AngelBeats! |
Otonashi membantah dan mengatakan kalau bahkan
hidupnya tersebut adalah kenyataan karena dia sendiri yang menjalani dan
berusaha diatasnya. Otonashi memeluk Naoi dengan erat sambil menangis. Naoi
bertanya mungkinkah mereka bisa menerimanya yang begini. Otonashi meyakinkan
kalau ia bisa menerima siapa saja dan Naoi bukanlah orang lain baginya.
Tenshi dan Yuri melihat mereka yang menangis haru
disana.
EmoticonEmoticon