Saat sarapan
pagi, ayah Makio bertanya bagaimana universitas Mikio. Mikio mengatakan kalau
ia mulai membiasakan diri dengan kampusnya. Kemudian dia juga bertanya kepada
Makio bagaimana dengan sekolahnya. Makio menjawab kalau dia membuat kotak saran
untuk anak kelas 3-A yang berguna untuk mengumpulkan pendapat. Ayahnya bertepuk
tangan dan mengatakan kalau itu adalah ide yang sangat bagus.
Ketika Makio
pergi ke sekolah, Mikio berkata apa yang akan dikatakan Makio jika tau kalau
dialah yang telah menangani geng Shichiriya. Ayahnya yang mendengarnya
bertanya, kenapa Mikio tiba-tiba melibatkan dirinya dengan geng. Dengan
senyuman manis, Mikio menjawab kalau itu kelihatannya menarik dan tidak ada
alasan lain.
MBMH |
Di sekolah,
Makio teringat dengan pesan Umemura-san yang mengajaknya untuk pergi bersama.
Makio berencana untuk mengajak Umemura kencan hari ini. Makio mengalahkan lawannya bahkan termasuk si
guru olahraga saat latihan olahraga judo. Teman sekelasnya tampak kagum dengan
kehebatan Makio. Dengan begitu, Makio semakin percaya diri untuk menarik hati
Umemura.
Saat makan
siang, Hoshino menyarankan agar Makio mengajak Umemura untuk pulang melewati
“jalan Agnes”. Jalan Agnes ini merupakan sebuah jalan di SMA Agnes yang
biasanya dilewati oleh pasangan dan dipercaya pasangan yang melewati jalan itu
cinta mereka akan sejati. Di lain sisi, Umemura ternyata juga diminta oleh
temannya untuk mengajak Makio melewati jalan itu. Makio akhirnya memberanikan
diri untuk mengajak Umemura pulang bersama.
MBMH |
Di jalan Agnes
itu, ada photo box, ice cream, tempat untuk duduk untuk
pasangan. Makio dan Umemura mencoba itu semua layaknya orang yang tengah kencan.
Hagiwara yang ternyata menguntit dari belakang kaget melihat Sakurakoji yang
ternyata diam-diam juga mengintip. Selain itu, Sakurakoji dan Hagiwara juga
melihat Kazuya tengah mengintip. Sakurakoji memperkenalkan kepada Hagiwara
bahwa itu adalah Mikio adiknya Makio jadi mungkin dia khawatir apakah Makio
akan berhasil atau tidak. Sakurakoji masih belum tau kalau Kazuya itu bukanlah
Mikio, adiknya Makio.
MBMH |
MBMH |
Hagiwara
kemudian ikut bertanya kepada Sakurakoji, mengapa dia terlihat sedih dan apa
alasannya mengintip Makio dan Umemura? Hagiwara kemudian menjawab pertanyaannya
sendiri bahwa Sakurakoji suka padanya. Hagiwara menyarankan ada baiknya dia
berterus terang.
Kazuya kaget
dan mengatakan ‘’sudah kuduga, kau mengejar Anikiku!”. Kazuya tampak kesal tapi
kemudian dia lega bahwa yang disukai Sakurakoji bukanlah ‘Anikinya’ melainkan
Umemura-san. Sakurakoji bercerita kalau dia dan Umemura berteman sejak SD, tapi
lambat laun dia mulai menyukai Umemura dan saat itulah dia tidak bisa terlalu
akrab dengan Umemura. Tapi, menurutnya, Makio mungkin lebih cocok dengan
Umemura.
Di lain sisi,
Makio tampak ikut ke rumah Umemura. Umemura memperkenalkan adik-adiknya dan
seorang anak tetangga yang diasuhnya. Umemura bercerita kalau terkadang dia
mengasuh anak tetangga dan mendapatkan uang ¥500. Ternyata kehidupan Umemura
sangat sederhana. Umemura mengasuh adik-adiknya dari mengurus sekolah hingga
memasakkan makan malam karena orangtuanya masih bekerja.
MBMH |
Malam itu,
Makio makan malam bersama Umemura dan adik-adiknya. Umemura juga bercerita
bahwa dulu perusahaan ayahnya bangkrut dan suatu waktu datang seorang Yakuza
yang memukul ayahnya. Sejak saat itu, dia sangat membenci kekerasan dan
perkelahian. Makio tampak terdiam mendengarnya. Bukankah selama ini dia selalu
melakukan kekerasan dengan geng lain? Apakah dia seorang penjahat?
Saat Umemura
mengantarnya pulang, Makio hendak mengatakan kalau dia adalah seorang Yakuza,
namun tidak jadi mengatakannya karena ada sekelompok berandalan menganggu
mereka. Saat mereka merayu Umemura, Makio marah dan hendak menghabisi mereka.
Makio tidak jadi melakukannya saat teringat kalau Umemura-san tidak menyukai
kekerasan. Sehingga ia pasrah saja saat dipukuli oleh berandalan itu.
MBMH |
Di rumah,
Kuroi dan Kazuya tampak cemas dan akan mencari tau siapa yang berani memukuli
bos mereka. Makio melarang dan menyuruh mereka untuk melupakannya saja, yang membuat
mereka tidak mengerti. “Sampai sekarang, dipanggil Yakuza…dipanggil
penjahat…tidak pernah menggangguku..tapi…’’ ucap Makio sambil menahan sakit.
Sepertinya dia mulai terganggu dengan statusnya sebagai Yakuza dan penjahat.
Besoknya,
Makio terlihat menghindari Umemura-san yang membuat Umemura sedih. Di ruang
kesehatan, Makio bercerita kepada Mizushima–sensei bahwa sebenarnya ia telah
berbohong pada teman-teman dan bahkan pada Mizushima sendiri, tapi dia tidak
menceritakan yang sebenarnya. Sakurakoji yang ternyata berada di luar ruangan
mendengar pengakuan Makio. Siangnya, Umemura mengajak Makio untuk ketemuan di
taman sepulang sekolah. Umemura telah menunggunya tapi Makio tidak datang.
Justru, yang datang adalah Sakurakoji karena di suruh oleh Makio.
MBMH |
Di kelas,
Makio terlihat sangat sedih. Dia bercerita kepada Minami sensei bahwa dulu ia
adalah orang yang kuat dan tidak pernah menangis, tapi sekarang ia merasa
sangat lemah. Jika masa muda menyakitkan seperti ini, maka seharusnya dia tidak
merasakannya. Dengan lembut Minami sensei mengatakan bahwa Makio tidak lemah.
Senang dan sedih memang sering terjadi tapi itu yang membuat kita semakin kuat
dalam menghadapi masalah. Minami-sensei memberikan semangat dan menyuruh Makio
untuk tetap datang ke sekolah.
MBMH |
Pagi itu,
Makio tampak tengah belajar bersama dengan anggota geng. Tiba-tiba ia
mendapatkan panggilan dari Sakurakoji yang mengatakan bahwa dia ingin berbicara
dengan Makio dan sekarang dia berada di depan rumah Makio. Makio terbelalak kaget.
Bersambung ke Sinopsis My Boss My Hero Episode 8
EmoticonEmoticon