Wednesday, 4 January 2017

Sinopsis Anime Anohana Episode 7

Jintan bersama Poppo dan Anaru mulai membaca catatan harian Menma. Awal-awalnya, disana tertulis “hari ini cerah bermain bersama teman, sangat menyenangkan.” Atau, “hari ini cerah bermain bermain bersama teman sangat menarik.” Atau “hari ini cerah, bermain bersama teman mengasyikkan.”
Poppo sedikit kesal karena catatan Menma hanya itu-itu saja. Namun, di bagian selanjutnya ada yang berbeda. Disana Menma bercerita bahwa hari itu mereka mengunjungi ibu Jinta yang berada di rumah sakit. Menma berharap ibu Jinta segera sembuh. 
Anohana
Jintan langsung ingat kalau saat itu Menma memiliki keinginan untuk membuat festival kembang api dan menaruh surat disana yang ditujukan untuk Dewa. Sebuah permohonan kepada Dewa agar ibu Jintan segera disembuhkan.
Tidak salah lagi. Itu pasti permohonan Menma.
Merekapun kemudian memutuskan untuk membuat kembang api tersebut. Sayangnya, Yukiatsu mengatakan kalau pelajar atau anak di bawah 18 tahun tidak dibolehkan untuk membuat kembang api dan memerlukan lisensi untuk itu.
Mereka bingung, tapi kemudian teman ayah Jintan yang bekerja dalam pembuatan festival kembang api bersedia membantu, tapi dengan biaya yang sangat besar. Awalnya Jintan dan  lainnya bingung darimana mereka bisa mendapatkan uang banyak untuk membuat kembang api. Tapi kemudian dia memutuskan untuk bekerja paruh waktu di toko game tempat Anaru bekerja. Selain itu, dia juga ikut bekerja konstruksi bersama dengan Poppo hingga larut malam.
Suatu hari Menma tak sengaja mendengar percakapan Anaru tentang Jintan yang bekerja keras untuk membeli kembang api.  Menma terharu karena Jintan telah berjuang keras untuk mewujudkan keinginannya. Dia pergi ke tempat Jintan bekerja dan memperhatikannya dari jauh. 

“Ketika Menma tidak memikirkan tentang dirinya,…Jintan selalu memikirkan tentang Menma.” Bisik Menma. Menma menangis haru dan melihat Jintan yang tengah bekerja dari jauh.
Disisi lain, Yukiatsu tampak telponan dengan Tsuruko. Yukiatsu mengatakan kalau Jintan serius dengan pesta kembang api untuk Menma dan saat ini dia tengah bekerja untuk bisa mewujudkannya. Yukiatsu bertanya apakah mereka juga perlu ikut bekerja untuk mengumpulkan uang?
Jintan, Anaru, dan Poppo sudah mengumpulkan sedikit uang untuk mengangsur pembayaran kembang apinya. Mereka menemui orang itu dan menanyakan apakah dia sudah bisa memulai mengerjakan kembang apinya atau belum.
Orang itu meminta maaf dan mengatakan kalau dia tidak jadi bisa melakukannya. 
Jintan dan yang lainnya kaget.
“Aku tak sengaja membicarakannya kepada pemimpin festival. Aku dimarahi karena ingin membantu pelajar tentang hal ini.”  Pria itu menjelaskan kenapa ia tidak bisa membantu. “Aku benar-benar minta maaf.”
Anohana
Jintan kecewa dan sedikit kesal. “Siapa pemimpinnya? Aku akan bicara langsung padanya!” tanya Jintan.
“Itu…dari kelurga Honma” jawab pria itu.
Jintan kaget dengan jawaban itu. Keluarga Menma?


EmoticonEmoticon