Nobuyuki tampak
membicarakan 3 bersaudara yang tampan hebat, yaitu Chiaki, Kanata, dan juga
Toma. Chiaki mengelola setidaknya 5 restoran lain di Tokyo. Kanata jago masak
tapi dia kurang bisa diajak kompromi, bahkan mungkin dia telah memecat banyak
sekali pegawainya. Sementara Tomo saat ini tengah sekolah di jurusan memasak
untuk menjadi koki. “Mereka tergolong tampan, tidak seperti ku.” Ucap Nobuyuki
pada gadis bertopi itu.
Gadis itu bertanya,
“Apa kau mengenal yang namanya Takumi?” Nobuyuki mengatakan kalau dia tidak
kenal nama itu.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
Toma tiba-tiba datang. Nobuyuki
menunjuknya, “Itu Toma yang tadi kubilang.” Gadis yang diketahui bernama Manami
Nishijima itu menatapToma dengan diam. Toma hendak memperkenalkan dirinya, tapi
Manami dengan cepat pergi dari sana. Toma penasaran, “Siapa yang manis barusan?
Tanyanya pada Nobuyuki.
Nobuyuki mengatakan
kalau dia tidak tau siapa gadis itu, tapi yang jelas barusan dia bertanya soal
mereka. Toma merasa tatapan gadis itu adalah tatapan orang yang tengah jatuh
cinta dan mungkin gadis itu jatuh cinta padanya. Nobuyuki tertawa melihat rasa
percaya diri Toma yang tinggi.
“Apa yang harus
kulakukan? Aku sudah punya pacar. Dan Misaki-chan juga… Ah, susahnya jadi orang
populer.” Cecar Toma khawatir.
Misaki kesal hanya dikasih
makan berupa omelet humberger kecil oleh Kanata. Tiba-tiba Kaede datang dan
mengajak Chiaki untuk minum bersama merayakan kesuksesan pesta pernikahan
kemaren.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
Chiaki merasa itu ide
yang bagus, dia mengajak Misaki untuk ikut bersamanya yang membuat Kaede
sedikit cemberut. Misaki menolak dan mengatakan kalau ada baiknya mereka pergi
berdua saja. Kanata bisa melihat rawut cemberut dan sedih di wajah Misaki yang
tengah menyiapkan menu.
Pulangnya, Misaki tak
sengaja melihat Toma tengah berciuman dengan pacarnya, Fuka. Toma melihat
Misaki dan mengatakan pasti Misaki telah mengintipnya. Misaki membantah dan
mengatakan kalau dia tidak sengaja lewat.
Di ruang tamu, Misaki
dan Toma tampak menari berdua melihat gerakan game. Misaki bertanya “Kau mencium gadis itu, karena kau
menyukainya, kan?”
Toma justru bertanya
balik, apakah Misaki cemburu? Misaki mengatakan kalau dia tidak cemburu. Jika
Toma mencium seorang gadis, itu bukankah berarti dia menyukainya?
Toma mengatakan tidak
mesti begitu. Toma juga mengatakan kalau dia tidak mencintai Fuka. Justru di
Amerika ciuman itu adalah sama dengan mengucapkan salam. Misaki berpikir,
berarti jika ada orang amerika mencium seorang lelaki itu berarti tidak berarti
apa-apa? Toma membenarkan dan mengatakan kalau itu seperti berjabat tangan.
SukinaHito/FujiTV |
Misaki terlihat senang
karena itu artinya ciuman yang diberikan Kaede pada Chiaki waktu itu bukanlah
ciuman sepasang kekasih yang saling mencintai.
“Apa kau pernah mengalaminya
juga? Ciuman tanpa arti?” tanya Toma
Misaki tampak gugup dan
teringat dengan ciuman Kanata malam itu.
Di sisi lain, Kanata
tampak berada di warungnya Nobuyuki. Seorang gadis yang juga teman mereka
tampak menggoda Kinata dengan mengatakan apakah Kanata jatuh cinta pada
Misaki-chan karena dia dengar Kanata mengajak Misaki ke pulau melihat sunset. Nobuyuki
juga menyambung dengan menyanyikan lagu bahwa musim panas membuat orang-orang
jatuh cinta.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
Kanata mengalihkan
pembicaraan dan bertanya apakah Nobuyuki mengganti resep udangnya. Nobuyuki
membenarkan, dia memilih udang yang lebih murah karena saat ini bahan-bahan
pada naik. Dia juga menyarankan Kanata untuk menaikkan harga omeletnya karena
beberapa waktu lalu Chiaki tampak khawatir karena keuangan mereka sedikit
masalah dan tidak mendapat keuntungan. Nobuyuki menawarkan demi-glace kalengan yang mungkin bisa digunakan Kanata untuk
menekan dana karena harganya cukup murah dibandingkan membuatnya dengan susah
payah.
Toma meminta Misaki
menciumnya di pipi karena dia menang bermain game, Misaki tidak mau. Sebagai gantinya, Toma kemudian tidur di
pangkuan Misaki dengan manja. Misaki cepat mendorong Toma hingga dia terjatuh
ke lantai begitu Chiaki datang. Chiaki mengajak Misaki untuk pergi jalan-jalan
dan Misaki bebas memilih tempat yang dia inginkan.
Setelah Chiaki pergi,
Toma mengatakan kalau itu adalah ajakan kencan dari Chiaki. Misaki tampak gugup
dan tak percaya, “k-kencan?”
Misaki pergi ke sebuah
ruangan, dan berlompat-lompat kegirangan disana.
Besoknya, saat bekerja
di restoranpun dia terlihat sangat semangat. Di sisi lain, Kaede tampak bermain
piano dengan kasar. Dia teringat dengan ucapan Chiaki saat mereka minum malam
itu bahwa Chiaki mengatakan kalau dia tidak berencana untuk balikan dengannya. Chiaki
menganggapnya egois karena dua tahun yang lalu Kaede meninggalkannya begitu
saja ke Amerika dan menyerahkan semuanya. Kaede kemudian menelpon Misaki dan
mengajaknya untuk ketemuan.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
Kanata bertanya pada
Chiaki soal mereka yang keuangan mereka yang menurun dan juga tidak mendapatkan
keuntungan. Kanata bertanya apakah mereka harus mengganti demi-glace untuk omeletnya. Chiaki mengatakan kalau mereka tidak
perlu mengganti demi-glace nya,
karena itu adalah resep warisan dari ayahnya. Dan, Chiaki juga tidak ingin
mengecewakan pelanggannya.
Chiaki meminta Kanata
untuk tidak khawatir dan tetap membuat makanan seperti biasanya dan sesuai yang
Kanata sukai, untuk masalah keuangan dia yang akan mengurusnya. Kanata terdiam.
Kaede dan Misaki
ketemuan di restoran dekat pantai. Kaede membelikannya dua gelang cantik, yang
satu untuknya dan yang satu lagi untuk Misaki. Kaede mengajak Misaki untuk
menjadi temannya. Misaki senang dan mau menjadi temannya.
“Aku menyukai Chiaki,
Kau apakah ada orang yang kau suka?” tanya Kaede yang membuat Misaki sedikit
kaget dan bingung. Misaki mengatakan kalau dia tidak memiliki orang yang dia
sukai.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
Kaede kemudian
bercerita kalau kedua orang tuanya meninggal, dan saat itu Chiaki datang
padanya. Itulah alasan kenapa dia sangat menyukai Chiaki. “Jika Chiaki mau
berpacaran lagi, apakah kau mau memberikan restumu? Sebagai teman?” tanya
Kaede.
“Iya.” Jawab Misaki dengan
sedikit gugup dan senyum kecil-seperti dipaksakan.
Di dapur, Kanata
melihat Misaki yang tampak cemberut lagi. Misaki bertanya pada Kanata, apa yang
akan dia lakukan jika dia dan temannya menyukai orang yang sama? Sementara
temannya itu jauh lebih baik dibandingkan dia. Apakah harus menyerah?
Dengan datar Kanata
menjawab dia bodoh kalau menyerah hanya karena itu. Jika dia menyerah secepat
itu, maka sedangkal itu pula cintanya. Misaki mengerti dan kemudian bertanya,
“Lalu, kau apa yang menganggumu?” karena dia melihat akhir-akhir ini Kanata
tampak punya masalah.
“Tidak ada yang
mengangguku.” Ucap Kanata. Tapi kemudian Kanata bercerita bahwa dulu saat kecil
dia meminta sepeda gunung pada ayahnya, mereka tidak memiliki cukup uang tapi
akhirnya ayahnya membelikannya. Dia kemudian tau bahwa kakaknya ternyata
bekerja tambahan untuk mengumpulkan uang untuk membelikan sepeda untuknya.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
“Itu semua berkat aniki (kakaknya)..aku bebas
melakukan apa yang kumau, tanpa ada yang menahanku. Dulu..dan juga sekarang.” Cecar
Kanata sedih. Misaki tampak diam mendengarnya.
Di rumah, Toma
memperlihatkan penguin di Akuarium Enoshima di ponselnya. Dia memberi ide
bagaimana jika Misaki pergi dengan kakaknya kencan untuk melihat penguin saja,
karena pasangan yang melihat penguin akan diberkahi. Misaki senang dengan ide
tersebut, tapi dia terdiam mengingat Kaede.
Chiaki datang dan menurutnya
itu ide yang bagus. Dia kemudian mengajak Kanata untuk ikut ke akuarium
bersamanya dan setelah itu mereka bisa mengambil papan seluncur yang pernah dia
janjikan. Toma tampak kaget, ternyata Chiaki mengajak Misaki bukan untuk
berkencan berdua?
Chiaki mengatakan kalau
itu hanya untuk terimakasih atas kesuksesan pernikahan waktu itu.
“Berarti itu bukan
kencan!” cecar Toma. Misaki dengan cepat membekap mulut Toma dan mengatakan
akan menyenangkan kalau mereka pergi bertiga. Di dalam kamar, Misaki tampak
menceritakan pada Wakaba tentang pergi ke akuarium bertiga. Wakaba mengatakan
kalau itu bukan kencan. Dia juga tidak percaya Misaki belum bisa mencuri
hatinya hingga sekarang. Wakaba lalu memberi semangat agar Misaki segera
mungkin bisa menakhlukkan hati Chiaki.
SukinaHito/FujiTV |
SukinaHito/FujiTV |
Di lain sisi, Kanata
tampak memandangi buku resep peninggalan ayahnya untuk Seasons. Disana ayahnya membuat harapan agar resep Seasons tetap terlindungi sampai
kapanpun. Kanata berpikir dalam diamnya dan kemudian menelpon Nobuyuki.
Bersambung ke Sukina Hito Ga Iru Koto Episode 3 Bagian
2
EmoticonEmoticon